KOLTIM, NUANSA SULTRA – Kepolisian Resor (Polres) Kolaka Timur (Koltim) kembali menorehkan prestasi dengan menunjukkan komitmen dan profesionalisme dalam penegakan hukum melalui pengungkapan tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah hukum Polres. yang berhasil menyita perhatian publik. Dalam kegiatan tersebut di laksanakan di Kantor Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Koltim, satu unit sepeda motor dinas milik Pemerintah Desa Lamoare resmi dikembalikan kepada pihak yang berwenang setelah sebelumnya dinyatakan hilang akibat tindak kriminal.
Dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Pada Kamis, (24/04/2025). Kapolres Kolaka Timur, AKBP Tinton Yudha Riambodo, S.H., S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa kendaraan yang dikembalikan merupakan sepeda motor dinas berjenis Honda CRF berwarna hitam, dengan nomor rangka MH1KD1115RK511631 dan nomor mesin KD11E-1510847. Kendaraan ini diketahui merupakan milik Pemerintah Desa (Pemdes) Lamoare, Kecamatan Loea, Kabupaten Kolaka Timur, dan dilaporkan hilang akibat pencurian pada tanggal 9 Februari 2025, sekitar pukul 03.00 WITA, di teras rumah Kepala Desa.
“Ranmor tersebut merupakan kendaraan dinas milik Pemerintah Desa Lamoare yang hilang, Dan hari ini kamis Sekira Jam 15.00 WITA bertempat di kantor Sat Reskrim Polres Koltim, telah dilaksanakan pengembalian Kendaraan satu unit motor merk Honda CRF warna hitam kepada Kades Lamoare, Aang Kunaifi ,” Ungkap Kapolres.
Selain Itu, Kasat Reskrim Polres Koltim, AKP Harry Prima, S.T.K., S.I.K., menambahkan bahwa kendaraan tersebut tidak termasuk dalam daftar barang bukti perkara yang disita untuk kepentingan persidangan, sehingga pengembalian dapat segera dilakukan setelah proses verifikasi administrasi dan fisik. Hal ini, menurutnya, merupakan wujud dari pelayanan prima dan akuntabilitas yang dijunjung tinggi oleh institusi kepolisian terhadap hak kepemilikan masyarakat.
“Proses verifikasi dilakukan dengan cermat untuk memastikan bahwa kendaraan yang dikembalikan tepat sasaran, serta tidak memiliki keterkaitan langsung dengan barang bukti aktif dalam perkara lain,” ujar AKP Harry dalam keterangannya.
Keberhasilan ini sekaligus menjadi indikator efektivitas strategi penyelidikan yang diterapkan oleh jajaran Polres Kolaka Timur, termasuk dalam memetakan dan menindak jaringan pelaku tindak pidana curanmor yang kerap meresahkan masyarakat. Langkah cepat ini dinilai mampu memberikan efek jera serta memperkuat rasa aman di tengah masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Desa Lamoare, Aang Kunaifi, menyampaikan apresiasi yang tinggi serta mengucapkan rasa syukur dan terima kasih atas kinerja jajaran Sat Reskrim Polres Koltim yang dinilai sigap, profesional, dan berdedikasi tinggi.
“Motor ini sangat vital dalam mendukung mobilitas dan pelayanan administrasi desa. Kami sangat terbantu dengan kembalinya kendaraan ini,” ujar Aang Kunaifi.
Seremoni serah terima kendaraan turut dihadiri oleh pejabat utama Polres Kolaka Timur, termasuk Wakapolres KOMPOL Drs. Tawakkal, Kabag Ops, Kasi Humas, serta perwakilan dari Pemerintah Desa Lamoare. Suasana hangat dan penuh apresiasi mewarnai kegiatan tersebut, yang juga mencerminkan kuatnya sinergi antara institusi penegak hukum dan masyarakat dalam menjaga stabilitas keamanan daerah.
Dengan pengembalian kendaraan ini, operasional pemerintahan Desa Lamoare diharapkan dapat kembali berjalan secara optimal. Polres Kolaka Timur juga menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan langkah preventif dan represif dalam menanggulangi kejahatan, demi menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif, aman, dan berkelanjutan.
Laporan Asrianto Daranga.
