, , ,

Komitmen Bupati Koltim, Percepat Pembangunan Infrastruktur Solewatu–Ueesi, Brigif TNI AD Akan Ditempatkan

KOLTIM, NUANSA SULTRA – Bupati Kolaka Timur (Koltim), H. Abd Azis, SH, MH, bersama Wakil Bupati, H. Yosef Sahaka, SPd, MPd, menunjukkan komitmen kuat dalam menyelesaikan persoalan infrastruktur jalan di wilayahnya. Dalam masa kepemimpinannya, pasangan ini terus memprioritaskan pembangunan jalan, terutama di daerah yang selama ini mengalami kerusakan berat dan menjadi keluhan masyarakat.

 

Salah satu fokus utama Pemda Koltim adalah perbaikan ruas jalan yang menghubungkan Desa Solewatu, Kecamatan Tinondo, hingga ke Kecamatan Ueesi. Jalan tersebut selama ini dikenal dalam kondisi rusak parah dan seringkali menyulitkan mobilitas masyarakat maupun distribusi logistik. Namun, perbaikan kini mulai dilakukan secara bertahap dan terencana.

 

“Di kepemimpinan kami bersama Bapak Wakil Bupati, ruas jalan dari Desa Solewatu hingga Kecamatan Ueesi akan kami maksimalkan perbaikannya secara bertahap,” ujar Bupati Azis dalam keterangannya Pada Senin (21/07/2025).

 

Ia juga menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur di wilayah terpencil tetap menjadi prioritas utama dalam program kerja pemerintah daerah.

 

Pada tahun anggaran 2025 ini, Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur telah mengalokasikan dana sekitar Rp5 miliar untuk menurunkan ketinggian jalan di puncak Gunung Amate dan Pehanggo, yang berada di Kecamatan Uluiwoi. Langkah ini diambil untuk mempermudah akses transportasi dan mengurangi risiko kecelakaan akibat medan jalan yang ekstrem dan rawan longsor.

 

Selain pembangunan jalan, perbaikan infrastruktur jembatan juga menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Jembatan penghubung di Desa Alaaha yang menghubungkan Desa Tongauna dan Desa Puurau di Kecamatan Ueesi saat ini masih dalam proses koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi maupun pusat.

 

Menurut Bupati H. Abd.Azis, bahwa anggaran pembangunan jembatan tersebut telah dialokasikan oleh BNPB, namun realisasinya masih menunggu kepastian anggaran.

 

“Untuk jembatan penghubung di Alaaha, alokasinya sudah disiapkan oleh BNPB. Namun kita belum bisa memastikan apakah anggarannya turun tahun ini atau tahun depan, karena saat ini masih dalam masa efisiensi anggaran,” jelas Bupati.

 

Ia menambahkan bahwa selain jalan dan jembatan, pembangunan jaringan infrastruktur seperti telekomunikasi dan listrik juga menjadi prioritas di dua kecamatan tersebut.

 

Lebih lanjut, Bupati juga menyampaikan optimismenya terhadap dampak positif dari rencana penempatan Brigif dan Batalyon TNI AD di Kecamatan Ueesi, tepatnya di Desa Tongauna.

 

Abd. Azis meyakini kehadiran satuan militer ini akan mempercepat pembangunan dan memperkuat stabilitas wilayah, termasuk membantu proses distribusi bantuan serta logistik ke daerah terpencil.

 

“Saya yakin, dengan kehadiran Brigif dan Batalyon TNI AD di Ueesi, insya Allah akan banyak energi besar yang tergerak secara masif untuk menyelesaikan berbagai persoalan di dua kecamatan ini, termasuk di 10 kecamatan lainnya di Koltim,” tutupnya.

 

Laporan : Asrianto Daranga.

  • 1.145 Jamaah Haji Asal Sultra Diberangkatkan Melalui Bandara Haluoleo Kendari

  • 100 Hari ASR-Hugua Dinilai Gagal : FAMHI Soroti Minimnya Realisasi Janji Kampanye

  • 11 DPD LAT Kompak Dukung Lukman Abunawas, Komitmen Memajukan Adat dan Budaya Tolaki

  • 18 KPM di Desa Tongandiu Terima BLT-DD Tahun 2025 dan Insentif Honorer Aparatur Desa, Jelang Idul Fitri 1446 Hijriah

PENERBIT