KOLTIM, NUANSA SULTRA – Dalam upaya memperkuat sinergi antar-lembaga serta mempererat hubungan kelembagaan antara aparat penegak hukum dan pemerintah daerah, Kapolres Kolaka Timur AKBP Tinton Yudha Riambodo, S.H., S.I.K., M.H. menggelar acara ramah tamah bersama Bupati Kolaka Timur dan jajarannya pada Kamis malam (10/04/2025). Kegiatan yang berlangsung di Aula Rumah Jabatan Bupati Koltim ini menjadi wadah strategis dalam menjalin komunikasi lintas sektor.
Acara tersebut dihadiri oleh pejabat tinggi daerah, perwakilan Forkopimda, serta sejumlah tokoh masyarakat, yang turut menyemarakkan suasana hangat dan penuh kekeluargaan. Momen ini bukan hanya simbolis, melainkan juga menjadi cerminan dari keinginan bersama untuk menciptakan tata kelola wilayah yang aman, tertib, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Dalam sambutannya, Kapolres Koltim menegaskan pentingnya sinergi antara aparat keamanan dan unsur pemerintahan daerah. Menurutnya, kolaborasi yang kuat akan berdampak langsung terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik dan pemeliharaan ketertiban umum. Ia menyatakan bahwa jajaran Polres Koltim berkomitmen mendukung program-program pembangunan daerah yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
Bupati Kolaka Timur, menyampaikan apresiasi atas inisiatif dan perhatian yang diberikan oleh Kapolres Koltim. Pemerintah daerah menyambut baik kerja sama ini sebagai bentuk sinergi lintas sektor yang konkret. Kehadiran kepolisian yang aktif dalam mendukung pembangunan akan mempercepat terwujudnya lingkungan sosial yang aman dan produktif.
Dari sudut pandang ilmu sosial dan kebijakan publik, kegiatan semacam ini memiliki nilai strategis dalam membangun governance yang kolaboratif. Interaksi informal seperti ramah tamah dapat memperkuat kepercayaan antar-lembaga, membuka ruang diskusi, serta memunculkan solusi-solusi inovatif terhadap berbagai tantangan di lapangan, khususnya dalam penegakan hukum dan pemberdayaan masyarakat.
Selain sebagai ajang silaturahmi, pertemuan ini juga diisi dengan diskusi santai yang mencakup berbagai isu aktual di wilayah Koltim, termasuk penanggulangan konflik sosial, penguatan ketahanan masyarakat, serta peran kepolisian dalam mendorong investasi daerah. Diskusi ini menunjukkan bahwa forum-forum informal bisa menjadi sarana efektif untuk menggali ide-ide kebijakan berbasis lapangan.
Terakhir Acara ditutup dengan sesi foto bersama sebagai bentuk dokumentasi dan simbol kebersamaan, yang diharapkan dapat menjadi awal dari peningkatan kerja sama yang lebih terstruktur ke depannya. Dengan sinergi yang terus diperkuat, harapan akan terciptanya Kolaka Timur yang aman, maju, dan inklusif menjadi semakin nyata.
Penulis : Asrianto Daranga.